Hari ini Ahad Pon (25/01/2025), Desa Nglumpang, Mlarak Ponorogo, menggelar peringatan tahunan Israk Mikraj (Rejeban) yang diselenggarakan oleh Ranting NU setempat. Acara ini dihadiri oleh segenap warga desa, serta tokoh agama dan masyarakat yang ikut bersama-sama memperingati peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu perjalanan Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Peringatan yang dilaksanakan dengan khidmat ini dimulai dengan berbagai kegiatan keagamaan, termasuk shalat berjamaah, pembacaan shalawat, dan tausiah yang mengingatkan makna mendalam dari peristiwa Israk Mikraj. Para ulama setempat, Bapak Kyai Hasyim Syauqi dan Bapak Kyai Ujang, turut hadir memberikan nasihat dan hikmah kepada jamaah yang hadir.
Bapak Kyai Hasyim Syauqi, sebagai pimpinan Ranting NU Desa Nglumpang, mengapresiasi terlaksananya acara ini dengan sukses dan lancar. Beliau menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai momen untuk mengenang peristiwa spiritual Nabi Muhammad SAW, tetapi juga untuk menguatkan iman dan mempererat tali silaturahim antarwarga.
Hikmah dari peringatan Israk Mikraj ini sangatlah besar. Peristiwa tersebut mengajarkan umat Islam tentang pentingnya kedekatan dengan Allah SWT melalui ibadah, serta menunjukkan betapa besar rahmat dan kemuliaan yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW. Israk Mikraj juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran kita akan kewajiban salat, yang diangkat menjadi salah satu rukun Islam yang sangat penting. Dengan peringatan ini, umat Islam di Desa Nglumpang diajak untuk lebih mendalami dan meneladani akhlak Nabi Muhammad, serta terus menjaga kualitas ibadahnya.
Peringatan ini juga menjadi sarana untuk memperkokoh ukhuwah Islamiyah antarwarga Desa Nglumpang. Kehadiran masyarakat yang hadir dengan penuh antusias membuktikan bahwa acara ini tidak hanya mempererat hubungan spiritual, tetapi juga sosial. Semoga kegiatan ini dapat memberikan keberkahan dan membawa kedamaian bagi seluruh umat di desa ini.
Melalui peringatan Israk Mikraj ini, diharapkan masyarakat Desa Nglumpang dapat semakin dekat dengan ajaran agama, menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari, serta meningkatkan kualitas ibadah dan amal perbuatan.